Perkara-perkara yang Memberikan Rasa Aman

Sebagaimana sabda Nabi Muhammad Saw. berikut ini:

الكَوَاكِبُ اَمَانٌ لِأَهْلِ السَّمَاءِ فَإِذَا انْتَثَرَتْ کَانَ القَضَاءُ عَلَى أَهْلِ السَّمَاءِ وَاَهْلُ بَيْتِي اَمَانٌ لِأُمَّتِي فَإِذَا زَالَ اَهْلُ بَيْتِي كَانَ القَضَاءُ عَلَى اُمّتيِ وَأَنَا اَمَانٌ لِاَصْحَابِي فَإِذَا ذَهَبْتُ كَانَ القَضَاءُ عَلَى اَصْحَابِي وَالجِبَالُ اَمَانٌ لِأَهْلِ الأَرْضِ فَأِذَا ذَهَبَتْ كَانَ القَضَاءُ عَلَى الأَرْضِ

“Bintang-bintang adalah keamanan bagi penduduk langit, jika ia sudah bertaburan, maka terjadilah qadha atas penduduk langit.

Ahli baitku adalah keamanan bagi umatku, jika ahli baitku sudah tiada, maka itulah keputusan Allah atas umatku. 

Dan aku adalah keamanan bagi shahabatku, jika aku sudah wafat, maka itulah keputusan Allah atas para shahabatku. 

Gunung-gunung itu adalah keamanan bagi penduduk bumi, jika ia sudah hancur, maka itulah keputusan Allah atas penduduk bumi. ”

Jika bintang-bintang keamanan bagi penduduk langit sudah bertaburan, maka berlakulah ketentuan Allah bagi penduduk langit, yaitu terbelah dan terlipatnya langit dan wafatnya para Malaikat. 

Jika ahli baitku sudah meninggal dunia, maka itulah keputusan Allah bagi umat Islam, yakni berupa timbulnya bid’ah, kalahnya akal oleh hawa nafsu, timbulnya keberagaman dalam kepercayaan (aqidah), kemenangan bangsa Romawi (orang-orang yang beragama Kristen) dan lain sebagainya. 

Dan jika aku sudah meninggal dunia, maka itulah keputusan Allah atas para shahabatku, yaitu dengan timbulnya fitnah, peperangan, kembalinya orang-orang kepada agamanya semula (murtad), dan orang-orang menjadi berbeda-beda hatinya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cinta Akan Lima Perkara dan Melupakan Lima Lainnya

Pelindung Terhadap Lima Perkara

Lima Perkara yang Tidak Boleh Diremehkan