Perkara yang Dicintai dan Dilupakan Orang Pada Akhir Masa
Sebagaimana sabda Nabi Muhammad Saw. sebagai berikut :
سَيَأْتِي عَلَى أُمَّتِي زَمَانٌ يُحِبُّوْنَ الخَمْسَ وَيَنْسَوْنَ الخَمْسَ: يُحِبُّوْنَ الدُّنْيَا وَيَنْسَوْنَ الآخِرَةَ، وَيُحِبُّوْنَ الحَيَاةَ وَيَنْسَوْنَ المَوْتَ، وَيُحِبُّوْنَ القُصُوْرَ وَيَنْسَوْنَ القُبُوْرَ، وَيُحِبُّوْنَ المَالَ وَيَنْسَوْنَ الحِسَابَ، وَيُحِبُّوْنَ الخَلْقَ وَيَنْسَوْنَ الخَالِقَ
“Akan datang suatu masa, dimana umatku lebih mencintai kepada lima perkara dan melupakan lima perkara lainnya, yaitu: Lebih mencintai duniawi dan melupakan ukhrawi (akhiratnya). Lebih cinta hidup dan melupakan mati. Mencintai gedung-gednng bermahligai dan lupa kubur. Mencintai harta benda dan melupakan hisab dan mereka lebih mencintai kepada sesama makhluk dan melupakan Sang Khaliq, Allah SWT.”
Pada akhir masa, umat manusia akan lebih mencintai kepada lima perkara dan melupakan lima perkara lainnya, yaitu:
1. Mencintai dunia dan melupakan kehidupan akhirat.
2. Mencintai hidup dan melupakan mati.
Rasulullah Saw. bersabda yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dari ‘Aisyah ra. sebagai berikut :
“Barangsiapa yang membaca “Allaahumma Baarik Li Fii Mauti Wafimaa ba’dal Maut” (Wahai Tuhanku, berkatilah saya dalam kematian dan sesudahnya), setiap hari sebanyak dua puluh lima kali, kemudian ia mati diatas tempat tidurnya, maka Allah akan memberikan kepadanya pahala orang mati syahid.”
3. Mencintai gedung-gedung yang mewah, yakni rumah-rumah yang direnovasi sedemikian rupa dan melupakan alam kubur dengan berbagai penderitaannya.
4. Lebih mencintai kepada harta benda dan melupakan hisab (pertanggung jawabannya). Sebagaimana sabda Nabi Muhammad Saw. yang diriwayatkan oleh Ad Dailami yang artinya sebagai berikut:
“Zuhud adalah kamu mencintai apa-apa yang dicintai oleh Penciptamu dan kamu benci terhadap apa-apa yang dibenci Penciptamu, kamu keluar dari dunia yang halal seperti kamu keluar dari dunia yang haram, karena halalnya menjadi hisaban, dan yang haramnya menjadi siksaan, kamu harus menyayangi orang-orang muslim, seperti kamu menyayangi dirimu sendiri, kamu harus mencegah dari perkataan yang tidak bermanfaat bagimu, seperti kamu mencegah dari perkara yang haram, kamu harus mencegah dari makan yang banyak, seperti kamu mencegah dari harta dunia-wi dan hiasannya, seperti kamu mencegah dari api dan kamu harus memendekkan angan-anganmu tentang dunia, maka inilah zuhud di dunia.”
5. Mencintai makhluk dan melupakan Sang Khaliq (Pencipta). Apabila seseorang sudah berangan-angan, maka ia akan melupakan mati, kesusahan-kesusahan di akhirat, cinta kepada dunia dan bergaul dengan makhluk, hatinya menjadi keras, sehingga meninggalkan kewajiban, bermalas-malasan untuk mencari bekal di akhirat dan mengulur-ulur pertaubatan.
Rasulullah Saw. pernah melewati suatu majlis yang di da-lamnya terdengar suara terbahak-bahak, maka beliau bersabda:
"Kamu harus mencampurkan majlis-majlismu dengan perkara yang mengeruhkan kelezatan-kelezatan.” Mereka bertanya, “Apakah yang mengeruhkan kelezatan-kelezatan itu?” Beliau bersabda. "Maut".
Komentar
Posting Komentar